Rasabou, Selasa 18 Januari 2022.
Masalah Stunting Bukan Lagi Hal Baru di Kalangan Masyarakat, Khususnya Masyarakat Desa Rasabou. Desa Rasabou Termasuk Dalam Kategori Stunting Yang Banyak Skitar 54 % .
Kegiatan Ini di hadiri oleh Ibu Sri Mulyati, SC dari Staf Paud Dikpora Kabupaten Bima. Anna Maryana dari Dinsos Kab.Bima (Kasubag). Khairunnisah,Sos Pemilik Paud, Miftahul Jannah Dinas Dikbudpora(Staf Paud Dikpora). Sri Wahyuningsih dari Dikes Kab.Bima. Erma Suryani,SKM Dari Dikes. Abas,S.Ip dari Camat Bolo. H.Gunawan(PTPD Camat Bolo) Syamsudin dari Camat BoloD,R PKK, Kader Posyandu Serta dari Pemilik Paud yang berada di Desa Rasabou.
Ibu Erma Suryani Menyampaikan Apresiasi Kepada Kades Desa Rasabou Yang Telah berhasil Menurunkan Angka Stunting dari 54 % Turun Menjadi 34% di Tahun 2020 Kemudian Tahun 2021 Menjadi 6% . Pencapaian yang luar biasa ini tidak lain dari kinerja Pemerintah Desa, PKK beserta Ibu ibu Kader Posyandu yang slalu Sigap dalam memberikan Bantuan Berupa Makanan Bergizi kepada para Stunting.
Ibu Ermasuryani juga menambahkan untuk tahun ini semoga Desa Rasabou Bebas Dari Stunting, Serta penanganannya lebih di tingkatkan lagi karena ada sekitar 40% untuk BLT Desa dari Dana ADD TA.2022 ini semoga akan di berikan kepada para Stunting Juga.
Suaidin, SH Kepala Desa Rasabou Juga Menyampaikan Beberapan Masalah dan Cara yg telah dilakukan oleh Pemdes setempat dalam penanganan Stunting di desa.